Di tengah hutan yang lebat, hiduplah seekor harimau besar dan kuat. Ia merasa dirinya adalah raja hutan karena semua binatang takut padanya. Setiap hari, harimau berjalan dengan angkuh dan suka menakuti hewan lain.
Suatu hari, semua binatang menghilang dari hutan. Harimau bingung. Ia mencari rusa, monyet, bahkan kancil yang biasa licik itu, tapi tak ada satu pun yang terlihat. Hutan menjadi sepi.
“Apa yang terjadi? Di mana mereka semua?” gumam harimau.
Tiba-tiba, seekor burung hantu turun dari pohon dan berkata, “Semua binatang pergi ke hutan sebelah. Mereka takut padamu, harimau. Kau tak pernah bersikap baik, hanya menakuti dan menyakiti.”
Harimau terdiam. Ia merasa kesepian. Tidak ada suara, tidak ada kehidupan—hanya kesunyian.
Akhirnya, harimau sadar bahwa menjadi kuat bukan berarti boleh berbuat semaunya. Ia lalu pergi ke hutan sebelah dan meminta maaf kepada semua binatang. Ia berjanji akan menjaga hutan dan hidup damai bersama mereka.
Lama kelamaan, binatang lain pun menerima harimau kembali, dan hutan pun hidup kembali dengan tawa dan suara alam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar